Ide empat hari kerja dalam seminggu muncul akibat kewajiban kembali produktif usai semakin meredanya pandemi Covid-19 hampir di seluruh dunia. Tujuannya adalah untuk mencapai hasil penuh namun dalam waktu kerja yang lebih sedikit dan para pekerja bisa melakukan pencapaian hal-hal lain dalam kehidupannya.<br /><br />Sudah ada beberapa negara yang melakukan uji coba bahkan menerapkan aturan pengurangan jam kerja untuk industri dan sektor-sektor tertentu. Walau tujuan yang ingin dicapai oleh negara-negara ini berbeda-beda.<br /><br />Negara nordik, Islandia sudah melakukan penelitian sistem 4 hari kerja sejak sebelum pandemi, yakni pada rentang 2015-2019. Hasil penelitian ini dipublikasikan melalui lembaga think tank berbasis di Inggris, Autonomy.<br /><br />Peneliti menganalisis 2.500 pekerja di berbagai sektor, termasuk rumah sakit, kantor, sekolah, dan layanan sosial. Mereka diuji dengan dengan pengurangan waktu kerja 35-36 jam dalam seminggu. Hasilnya menemukan bahwa kesejahteraan para pekerja meningkat, disertai dengan berkurangnya tingkat stres, juga meningkatnya keseimbangan kerja-kehidupan.<br /><br />Lalu, bagaimana perbandingan di negara-negara lainnya?<br /><br />======================================================<br /><br />Mulai Sekarang #KalauBicaraPakaiData<br /><br />Pantau dan Subscribe Katadata Indonesia.<br /><br />Official Website : https://katadata.co.id/<br />Youtube : https://www.youtube.com/c/KatadataInd...<br />Instagram : https://www.instagram.com/katadatacoid<br />Facebook : https://www.facebook.com/katadatacoid/<br />Twitter : https://twitter.com/katadata